KERTAS ART PAPER DARI SERAT BATANG JAGUNG (Zea mays)

RINGKASAN

Inovasi Kertas Art paper dari Serat Batang Jagung Pasca Panen di Daerah Kubu, Karangasem untuk Menunjang Pariwisata Bali (Telaah Kritis Upaya Mengurangi Laju Kerusakan Hutan)
Oleh: I Wayan Madiya
Mahasiswa Jurusan Pendidikan Kimia

Tulisan ini ingin menyumbangkan ide tentang ” Inovasi Kertas Art paper dari Serat Batang Jagung Pasca Panen di Daerah Kubu, Karangasem untuk Menunjang Pariwisata Bali (Telaah Kritis Upaya Mengurangi Laju Kerusakan Hutan)”. Sumbangan pemikiran tulisan ini adalah sebuah pendekatan baru dalam merancang pembuatan kertas seni dengan menggunakan serat batang jagung untuk menghasilkan produk yang memiliki nilai tambah. Nilai tambah dengan membuat produk khusus untuk menunjang industri pariwisata, sehingga penduduk memiliki harapan nyata dari produk yang dibuat.
Pemikiran ini didasari oleh dua alasan, pertama penghijauan di daerah kering atau minus sumber alam, penduduk kerap menjadi sebuah hancaman, karena penghijauan digunakan sebagai sumber pakan ternak atau untuk bahan bakar (sumber energi). Kedua, kerusakan hutan di Indonesia dan di dunia semakin bertambah bahkan sudah mengancam tingkat yang paling kritis, baik karena penebangan ilegal maupun karena dijadikan bahan baku industri kertas. Dalam industri kertas, pembuatan kertas dari pohon pinus selama ini ternyata banyak menimbulkan dampak negatif terhadap lingkungan yaitu lingkungan menjadi rusak dan ekosistem yang ada di daerah tersebut banyak yang punah, walaupun dilakukan penghijauan (reboisasi) ini membutuhkan waktu lama sampai puluhan tahun untuk memperoleh pohon pius yang siap panen. Sehingga apapun bentuk penghijauan yang dilakukan terhadap wilayah mereka, jika tidak memberikan dampak pada peningkatan taraf hidup maka akan sia-sia.
Dalam tulisan ini, metode yang digunakan dalam mengumpulkan data adalah melalui metode Telaah Pustaka (Literatur), Wawancara, dan Observasi langsung ke lapangan, kemudian dianalisis sesuai dengan materi yang dikaji. Sedangkan dalam penulisan karya tulis memerlukan beberapa tahap yaitu tahap persiapan, tahap pelaksanaan dan tahap akhir.
Jagung merupakan tanaman musiman yang menjadi bahan pangan pokok di beberapa negara di dunia seperti Amerika Selatan, Peru, Afrika, termasuk Indonesia. Tanaman ini bisa hidup di lahan yang berbeda baik di lahan subur (banyak air) maupun lahan kering (sedikit air). banyak ditemukan di wilayah kering di daerah Kubu.
Walaupun tanaman jagung memiliki banyak manfaat, namun ada satu hal yang dilupakan yaitu batang tanaman ini sampai sekarang belum dimanfaatkan. Batang tanaman ini sebenarnya memiliki prospek yang sangat bagus menjadi suatu produk seni seperti kertas art paper yang memiliki nilai tambah tinggi sekaligus dapat mengurangi laju kerusakan hutan.
Dari alasan tersebut dapat disimpulkan bahwa batang jagung berpotensi untuk diolah menjadi kertas seni (art paper) yang khas untuk menunjang industri pariwisata Bali. Kertas seni ini akan dikombinasikan dengan bentuk ornament budaya bali seperti lukisan wayang, tari bali, cover album, bingkai foto dan lain-lain. Kombinasi dari produk tersebut sangat diminati oleh para wisatawan manca negara seperti Jepang, Korea, Ingris, Belanda, Jerman, Amerika Serikat dan Australia.
Kata Kunci: Kertas Art Paper, Jagung dan Pariwisata


DAFTAR PUSTAKA


Anonim. 2002. “Lahan Basah dan ekosistemnya”. http//ecoton.terranet.or.id. diakses tanggal 19 Juli 2007
Anonim.2003. “Fiber, Finance and Debt in Indonesia's Pulp and Paper Industry, C. Barr,” http://www.cifor.cgiar.org/ diakses pada tanggal 1 Agustus 2007.
Anonim.2007. “Lindungi Lahan Basah Kita”.http//kabupaten-bogor.go.id/ diakses tanggal 4 Agustus 2007.
Anonim. 2007. Bulletin Berita Industri Pulp & Kertas Indonesia, nomor: 235/BIPKI/XI/2006. diakses tanggal 5 Agustus 2007.
Inggin, bixara. 2007. Inovasi material Kertas” http// wordpress.com diakses tanggal 4 Agustus 2007.
dr.Ema. 2004.”Tips Sehat”http//dinkes –kab.tangerang.go.id/
Muladi.2002.http//sinar harapan/bahan baku alternative pulp. Diakses tangal 19 Juli 2007
Rahmawati, Dwi . 2002. “Serat Abaka Alternatif Bahan Baku pulp”.Sinar Harapan. Jakarta.
Rini, S,Si. 2007. “Industri Pulp dan Paper”.http//terranet.or.id/kertas. Diakses pada tanggal 19 Mei 2007
Yayat. 2001.”Penyebab dan Dampak Kebakaran Hutan dan Lahan”bahan makalah lokakarya perencanaan proyek. Pontianak

Komentar